UAS
KIMIA ORGANIK II
NAMA :
Ayu Rizky Nanda
NIM : A1C112007
DOSEN PEMBIMBING
: Dr.Drs.Syamsurizal, M.si
KELAS :
KIMIA REGULER 2012
1.
Jelaskan
kemungkinan terbentuknya ikatan rangkap 3 pada lemak tak jenuh / minyak!
Jawab :
Gambar asam lemak tak januh
Kemungkinan terjadinya ikatan
rangkap tiga adalah dengan dua tahap yaitu tahap halogenasi dan tahap
dehidrogenasi.
Pada
tahapan halogenasi asam lemak tak jenuh ditambahkan dengan Br2 , dimana ikatan Br-Br akan menyerang C, yang
akan menyerang C adalah Br (δˉ) . karena Br bersifat nukleofilik sehingga H
akan tergantikan dengan H Setelah H lepas dari atom C, atom H langsung
berikatan dengan Br(δ+) dan menghasilkan senyawa HBr. Inilah tahap
pertama yaitu tahap reaksi Halogenasi pada lemak tak jenuh. seperti gambar
dibawah ini :
Kemudian
Tahap yang kedua adalah reaksi Dehidrogenasi. Hasil dari halogenasi ditambah
dengan KOH, atom K pada KOH akan menyerang atom Br dan itu mengakibatkan rantai
dari atom Br tadi putus dan bertumpang tinggi pada atom C sehingga ikatan C
yang awalnya rangkap 2 menjadi rangkap 3 dikarenakan Br terputus. Dan otomatis
setelah ikatan C menjadi rangkap tiga, C yang mengikat atom H akan tidak stabil
dikarenakan memiliki 5 tangan sedangkan seharusnya C akan stabil bila memiliki
4 tangan. Sehingga atom H akan diputuskan agar C pada lemak tak jenuh ini
stabil. Terbentuk lah ikatan rangkap tiga pada lemak tak jenuh, kemudian H yang
terputus tadi akan berikatan dengan OH menjadi air (H2O). digambarkan
seperti ini :
2.
Jelaskan
bagaimana proses penyabunan dengan menggunakan pelarut organic bebas air!
Jawab
:
Caranya yaitu
mnggunakan pelarut organic, seperti : bahan kimia solvent yg biasa digunakan
dalam Dry Cleaning. Salah satu yg
cukup terkenal di Indonesia adalah solvent bernama PCE atau bahasa ilmiahnya
Tetrachloroethylene.
Namun dibeberapa
negara, solvent lain seperti Glycol ethers, Hydrocarbon, Liquid silicone D5,
Modified hydrocarbon blends dan Liquid CO2 juga kerap digunakan untuk proses
dry cleaning
tergantung dari peralatan dan mesin yang digunakan.
tergantung dari peralatan dan mesin yang digunakan.
Ada beberapa cara yakni
:
Dry Cleaning Paket Hemat Memakai Steamer
Tehnik
laundry dry cleaning berikut ini adalah alternative
cara untuk dry cleaning tanpa menggunakan mesin dry cleaning yang
biasanya cukup mahal harganya. Pada dasarnya, tehnik ini menggunakan
standing/vertical steamer (mesin uap) yang sering kita lihat penggunaannya di
toko-toko baju.
Peralatan
yang dibutuhkan dalam Dry Cleaning Menggunakan Steamer ini adalah:
1.
Mesin Steamer (lihat gambar dibawah)
3.
Peralatan Spotting (sikat halus, coin)
Langkah-langkah dry cleaning pakai
steamer:
- Siapkan mesin steamer (panaskan dulu mesin steamernya sampai uap keluar dengan baik).
- Lakukan Spotting. Proses spotting adalah untuk menghilangkan noda-noda berat. Cari titik-titik noda pada pakaian yang akan anda dry clean secara individual (satu-satu) dan anda spotting kotorannya dengan menggunakan kimia laundry spotter dan sikat halus atau coin.
- Lakukan spraying. Proses ini adalah menyemprotkan kimia laundry dry cleaning Perchloroethene atau disingkat atau PCE keseluruh bagian pakaian khususnya bagian yang sering mengeluarkan keringat seperti bagian lengan atau ketiak. Untuk Jas atau pakaian yang memakai lapisan dalam (puring) semprotkan juga PCE ke bagian dalamnya dan setelah smua merata tunggu beberapa saat (1 menit) agar PCE bekerja dengan baik.
- Lalukan Steaming. Ambil alat steamer dan steam seluruh bagian pakaian dalam dan luar hingga pakaian menjadi licin dan rapi
Dry Cleaning Menggunakan Mesin Dryer
Bagi
anda yang memiliki mesin pengering (dryer), anda bisa melakukan Dry Cleaning tanpa menggunakan mesin dry cleaning khusus.
Tehnik ini pada dasarnya adalah untuk mendry clean pakaian sekaligus dengan
menggunakan produk khusus yg dijual dipasaran yg dikenal dengan nama dry
cleaning sheet.
Produk dry cleaning sheet yg bisa anda temukan di pasaran adalah seperti ini:
Cara kerja dry cleaning sheet:
Dalam
penggunaanya, dry cleaning sheet ini dimasukan kedalam mesin dryer (tumble dryer) beserta pakaian yang akan di
dry cleaning. Saat mesin dryer bekerja,maka dry cleaning sheet akan bercampur
aduk dengan pakaian dan kimia (chemical) yg terkandung didalamnya akan tersebar
dan bekerja untuk mengangkat kotoran yg ada didalam pakaian.
Namun, proses ini biasa dilakukan pada rumah tangga alias biasanya dilakukan sendiri untuk dirumah.
Lalu bagaimanakah cara mendry clean menggunakan mesin dryer untuk laundry?
Singkat cerita, produk kimia laundry untuk dry cleaning yg ada dipasaran umumnya adalah PCE (Perchloroethene). Nah produk ini bisa digunakan dalam dry cleaning menggunakan mesin dryer. Cara applikasinya sangat mirip dengan penggunaan dry cleaning sheet yang kita bicarakan diatas.
Cara dry cleaning menggunakan tumble dryer yaitu:
- Potong-potong kain tebal ukuran 10 x 10 cm dan basahi kain tebal tersebut dengan kimia laundry PCE. (ini seperti membuat dry cleaning sheet sendiri).
- Masukan pakaian yang akan di dry cleaning ke mesin dryer.
- Masukan 2-3 lembar kain tebal yang sudah di basahi dengan PCE ke mesin dryer.
- Atur temperatur pada suhu rendah (low heat - medium heat) dan putaran mesin sesuai bahan pakaian yang akan di dry cleaning. Lakukan dry clean ini selama (5-15 menit).
- Keluarkan pakaian setelah proses dry cleaning ini selesai dan gantung di hanger.
- Gunakan steamer untuk
melicinkan dan merapikan pakaian yg telah di dry clean.
3.
Bagaimana cara
kerja lidah (indra pengecap) sehingga menimbulkan cita rasa manis contohnya
pada fruktosa!
Jawab :
Lidah adalah organ pengecap atau kemoreseptor. Disebut Kemoreseptor karena peka dan mampu menerima
rangsangan berupa zat kimia berupa larutan. Yang dimaksud dengan Reseptor
adalah kuncup-kuncup pengecap (taste buds)pada permukaan lidah, didalam proses
perasa dan pengecapan ini indera penciuman ikut berperan dalam persepsi
pengecapan. Indera penegecapan memungkinkan kita untuk merasakan tekstur
makanan lembut atau kasar, zat-zat yang terkandung dalam makanan , serta rasa
makanan itusendiri.
Kuncup-kuncup pengecap ini ada ynag tersebar da n ada pula
yang berkelompok dalam tonjolan-tonjolan epitel, yang disebut dengan papilla.
Terdapat 4 macam papilla yakni :
1.
Papilla foliate terdapat pada
pangkal lidah bagian lateral atau bagian samping
2.
Papilla fungiformis yang berbentuk
seperti jamur terletak pada bagian
anterior atau didepan
3.
Papilla sirkumvallata berbentuk
cincin melintang pada pangkal lidah, ketika papilla ini mengandung kuncup pengecap
4.
Papilla filiformis, berbentuk
seperti rambut dan merupkan papilla ynag paling banyak. Papilla ini terdapat
pada bagian posterior yang lebih banyak berfungsi sebagai perasa sentuhan
daripada pengecap. Didalam papilla ini terdapat kuncup-kuncup
pengecapyang merupakan kumpulan ujung-ujung syaraf pengecap yang terhubung ke
otak.
Lidah terbentuk oleh jaringan otot
uang ditutupi oleh selaput lender yang selalu basah berwarna merah jambu. Di
dalam mulut permukaan lidah terasa halus dan licin
Proses terjadinya rasa pada indera
perasa
Pada saat dikunyah, makanan yang
telah masuk ke mulut bercampr dengan air liur. Lalu, makanan yang sudah larut
atau bersatu dengan air liur merangsang ujung-ujung syaraf ynag terletak pada
kuncup-kuncup pengecap yang tersebar diseluruh permukaan lidah. Zat makanan
yang berasal dari makanan kemudian masuk ke dalam pori-pori kuncup-kuncup
pengecap bersama dengan air liur. Zat makana yang masuk akan menstimulasi
ujung-ujung syaraf yang memiliki rambut atau Gustatory Hair. Dari sinilah rangsanganrasa
ini kemudian diteruskan ke pusat syaraf
pengecap yang berada di otak. Selanjutnya, otaklah yang menanggapi rasa
tersebut. Sehingga kita dapat merasakan manis, asam, asin, pahit, dll
Untuk membedakan rasa makanan, lidah
kita memiliki fungsi pengecap rasa yang berbeda-beda:
1.
Pada kuncup pengecap manis dan
asin berada pada Ujung lidah merasakan
2.
Kuncup pengecap asam berada pada
sisi lidah
3.
Kuncup pengecap pahit berada pada
bagiann belakang lidah
Jika kita makan yang memiliki rasa
manis dan pahit sekaligus maka yang akan terasa terlebih dahulu rasa manis dan
terakhir pahit
Rasa yang dikena lidah terdiri atas
4 rasa yaitu
1.
Pahit, yang ditimbulkan oleh
alkaloid tumbuhan. Alkaloid ialah zat-zat organic yang aktif dalam kegiatan
fisiologi yang terdapat dalam tumbuhan. Contohnya: kina, kafein, nikotin,
morfin dan lain-lain. Dan juga banyak dari zat-zat ini bersifat racun
2.
Asin, ditimbulkan dari unsur Na+,
K+, dan Ca+
3.
Manis, ditimbulkan oleh gugus OH- dalam molekul organic.
Gugus ini terdapat pada gula, keton, dan asam amino tertentu
4.
Asam , ditimbulkan oleh ion H+
Sedangkan lidah dapat merasakan
manis Fruktosa karena fruktosa adalah ketoheksosa yang memiliki gugus OH-
yang mempunyai sifat memutar cahaya terpolarisasi ke kiri dan karenanya disebut
juga levulosa.
Fruktosa mempunyai rasa lebih manis dari pada
gula tebu atau sukrosa.
Fruktosa murni rasanya sangat manis, warnanya putih,
berbentuk kristal padat, dan sangat mudah larut dalam air. Fruktosa ditemukan
pada tanaman, terutama pada madu, pohon
buah, bunga, beri dan sayuran. Di tanaman, fruktosa dapat berbentuk
monosakarida dan/atau sebagai komponen dari sukrosa.
Sukrosa merupakan molekul disakarida yang merupakan gabungan dari satu molekul glukosa dan
satu molekul fruktosa. Monosakarida
dan oligosakarida serta poli alkohol lainnya umumnya memiliki rasa manis.
Sukrosa memiliki rasa manis dan terasa nyaman di lidah kita, walaupun kita
menggunakannya dalam konsentrasi tinggi.
4.
Jelaskan
hubungan hormone oksitosin dengan gelombang signal alpha dan teta yang
dikeluarkan oleh otak !
JAWAB
:
Hormon Oksitosin (Oxytocin) atau yang
dikenal dengan hormone cinta. Oksitosin merupakan hormon yg juga bertindak
sebagai neurotransmitter di otak. Pada manusia, oksitosin biasanya dihasilkan
pada saat dua manusia saling berpegangan, saling menyentuh, atau pada saat berhubungan
intim.
Pada wanita, pelepasan oksitosin dalam
jumlah besar terjadi beberapa saat setelah masa persalinan dan pada masa
stimulasi puting susu oleh bayi. Hal ini bertujuan untuk memfasilitasi kelahiran
dan menyusui bayi yg lahir.
Oksitosin dikeluarkan oleh kelenjar
hipofisis yg ada di otak. Secara umum, oksitosin mempunyai fungsi dalam
pengendalian gairah seksual, sistem koordinasi, memfasilitasi kelahiran bayi,
memberikan rasa kepercayaan diri dan mengurangi rasa takut, memengaruhi
kemurahan hati dengan meningkatkan empati, pengontrolan toleransi terhadap obat
adiktif meningkatkan perasaan cinta, empati, dan koneksi kepada orang lain,
serta masih banyak lagi.
Hubungan dengan Gelombang alpha terjadi pada saat
kita melakukan kreativitas, relaksasi, dan visualisasi dengan gelombang (8-13,9
Hz) dan gelombang Theta terjadi pada saat kita melakukan Relaksasi mendalam, Meditasi,
Peningkatan Memori dengan gelombang (4-8 Hz). Pada saat gelombang alpha dan
theta inilah hormone oksitosin bekerja karena
Oksitosin
dikeluarkan oleh kelenjar hipofisis yg ada di otak. Secara umum, oksitosin
mempunyai fungsi dalam pengendalian gairah seksual, sistem koordinasi,
memfasilitasi kelahiran bayi, memberikan rasa kepercayaan diri dan mengurangi
rasa takut, memengaruhi kemurahan hati dengan meningkatkan
Gelombang
Alpha: Kreativitas,
Relaksasi, Visualisasi
Gelombang
otak Alpha (8-13,9 Hz) sangat kontras dibandingkan dengan kondisi Beta.
Kondisi relaks mendorong aliran energi kreativitas dan perasaan segar, sehat.
Kondisi gelombang otak Alpha ideal untuk perenungan, memecahkan masalah, dan
visualisasi, bertindak sebagai gerbang kreativitas kita.
CONTOHNYA
: Anda
sedang duduk diam di dekat pantai sambil mendengar deburan ombak dan riak air
yang rata-rata ada 10 suara setiap detik. Maka otak Anda akan merespon dengan
memproduksi gelombang alpha dengan frekuensi sekitar 10 Hz sehingga Anda merasa
rileks, santai dan damai. Pada sat inilah hormone oksitosin meningkat
Gelombang
Theta: Relaksasi
mendalam, Meditasi, Peningkatan Memori
Lebih
lambat dari Beta, kondisi gelombang otak Theta (4-8 Hz) muncul saat kita
bermimpi pada tidur ringan. Atau juga sering dinamakan sebagai mengalami mimpi
secara sadar. Frekuensi Theta ini dihubungkan dengan pelepasan stress dan
pengingatan kembali memori yang telah lama. Kondisi “senjakala” (twilight)
dapat digunakan untuk menuju meditasi yang lebih dalam, menghasilkan
peningkatan kesehatan secara keseluruhan, kebutuhan kurang tidur, meningkatkan
kreativitas dan pembelajaran.
CONTOHNYA
: Sambil
beristirahat, Anda mendengarkan musik piano dengan 6 ketukan setiap detiknya,
maka otak Anda akan memunculkan gelombang theta, yang mana hal ini akan membuat
Anda sangat rileks dan otak Anda menjadi lebih kreatif. Ini juga dapat
meningkatkan hormon oksitosin
5.
Jelaskan
bagaimana sifat basa dapat dihasilkan oleh gugus OH pada sakarida (C12H22O11)!
Jawab :
Sifat
basa pada gugus OH pada sakarida dapat dihasilkan dari struktur molekul sakarida itu sendiri banyak terdapat gugus hidroksil (-OH-).
Contohnya :
sakarida memiliki sifat basa karena seperti dalam
teori asam basa, bahwa menurut Arhenius basa adalah senyawa yang memiliki gugus
hidroksil dan melepaskan gugus hidroksil dalam larutan air.
Contohnya
:
Pada gambar diatas kita dapat melihat bahwa sifat basa pada
salah satu jenis dari karbohidrat yaitu sukrosa ini mengandung glukosa dan
fruktosa. Fruktosa tersebut memiliki gugus OH- yang bersifat basa
dan dapat menarik asam (gugus H+ ) pada glukosa. Lalu melepaskan gugus
hidroksil dalam larutan air.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar